PHINTAS DAILY REPORT 09 FEBRUARI 2021
View PDF
09 Feb 2021

GLOBAL MARKET REVIEW

Indeks-indeks Wall Street melanjutkan penguatannya, dan mencatatkan level tertinggi baru pada perdagangan Senin (8/2). Penguatan tersebut sejalan dengan optimisme pelaku pasar terhadap paket stimulus dari Pemerintah AS yang diharapkan dapat menjadi salah satu pemicu akselerasi pemulihan ekonomi di AS. Disamping itu, kemajuan dalam upaya vaksinasi dan laporan kinerja keuangan perusahaan di AS juga turut mempengaruhi pergerakan indeks-indeks Wall Street.

Sentimen serupa, terutama ekspektasi terhadap paket stimulus dari Pemerintah AS dan perkembangan upaya vaksinasi secara global, termasuk negara-negara di Eropa turut menopang penguatan mayoritas indeks di Eropa pada perdagangan Senin (8/2). Dari data ekonomi, industrial production Jerman tidak berubah (0% mom) di bulan Desember 2020, lebih rendah dari perkiraan ekonom (+0.3% mom) untuk periode tersebut.

Memperoleh arahan yang cukup positif dari indeks-indeks di Wall Street dan Eropa (8/2), indeks-indeks Asia-Pasifik berpeluang menguat di perdagangan Selasa (9/2). Dari regional, pelaku pasar akan mencermati rilis data machine tool orders Jepang di bulan Januari 2021 yang dijadwalkan rilis pagi ini (9/2).


DOMESTIC MARKET REVIEW

IHSG [Resistance : 6250] [Pivot : 6150] [Support : 6065]

IHSG diperkirakan fluktuatif dalam rentang support-resistance 6065-6250 dengan kecenderungan menguat terbatas pada perdagangan Selasa (9/2). Secara teknikal, potensi aksi profit taking membayangi saham-saham yang menguat signifikan pada perdagangan Senin (8/2). Faktor lain yang berpotensi membayangi pergerakan IHSG di perdagangan Selasa (9/2) adalah penurunan consumer confidence index Indonesia dari 96.5 di Desember 2020 menjadi 84.9 di Januari 2021.

Di sisi lain, cermati peluang technical rebound pada saham-saham bluechip yang berada pada support area, seperti BBCA, BBRI, BMRI dan TLKM. Potensi technical rebound pada saham-saham bluechip tersebut dapat menopang IHSG pada perdagangan Selasa (9/2). Masih dari dalam negeri, katalis positif lain berasal dari proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 4.5%-5.5% yoy di tahun 2021, sesuai dengan pernyataan Wakil Menteri Keuangan RI, Suhuasil Nazara dalam Indonesia Economic Outlook 2021, Senin (8/2).

Pelaku pasar juga dapat mencemati MEDC dan ELSA pada perdagangan hari ini (9/2), sejalan dengan berlanjutnya tren penguatan harga komoditas minya, baik Brent maupun Crude Oil.






PHINTRACO SEKURITAS

The East Tower 16th Floor

Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Kav. E3.2 No. 1

Mega Kuningan, Jakarta 12950

P.  +6221 2555 6111

F.  +6221 2555 6138

W. www.phintracosekuritas.com